Pengertian Photojournalism atau Fotografi Jurnalistik
Tentunya semua orang memiliki hobi foto, apalagi disaat berada ditempat-tempat yang bagus maupun ada kejadian yang patut untuk diambil gambar dan dijadikan koleksi. Apalagi sekarang lebih sering kita dengar dengan sebutan selfie, seorang berlomba-lomba untuk menghasilkan foto terbagus.
Fotografi yaitu asal kata dari negara Yunani (Photography) yang memiliki arti sebagai menulis dengan cahaya. Untuk kali ini kita akan membahas mengenai pengertian photojournalism atau yang lebih sering kita sebut dengan foto jurnalistik.
Fotografi yaitu asal kata dari negara Yunani (Photography) yang memiliki arti sebagai menulis dengan cahaya. Untuk kali ini kita akan membahas mengenai pengertian photojournalism atau yang lebih sering kita sebut dengan foto jurnalistik.
Arti Photojournalism
Jurnalisme ialah sebuah kegiatan mengumpulkan, memperlihatkan bahan publikasi dan juga menyunting yang menggunakan gambar-gambar untuk memberitahukan sebuah berita. Foto jurnalistik dibagi menjadi berita spot, Foto yang berisikan berita umum dan juga foto esai. Yang dimaksud dengan foto spot biasa adalah foto berita yang dilakukan dengan cara tidak terduga contohnya terjadinya bencana alam, kasus penembakan, masalah terorisme.
Foto umum adalah foto yang merekam kejadian yang sudah direncanakan atau diprediksikan contohnya: Pada saat pelantikan presiden, Upacara kemerdekaan RI, dan juga mengenai sidang yang terjadi di pemerintahan. Dan yang terakhir adalah mengenai foto esai yaitu yang dibuat dalam rangkaian kejadian maupun peristiwa yang dapat menjadi bukti peristiwa tersebut. Biasanya foto untuk ulang tahun, foto perkawinan maupun acara sunatan. Namun untuk jenis foto esai tidak memiliki nilai jual dalam surat kabar maupun pada media.
Sejarah Photojournalism
Untuk pertama kalinya foto jurnalistik bermula pada tahun 1890 yang bermula dari seseorang yang bernama Jimmy Hare. Beliau adalah seorang Fotografer jurnalistik yang berasal dari negara Inggris. Beliau untuk pertama kali meliput perang Spanyol dan Amerika dan sampai pada akhir perang dunia I.
Sehingga hasil foto-fotonyalah menjadi dasar dari kerja seorang fotografer jurnalistik. Namun fotojurnalistik bukan hanya untuk melengkapi berita pada sebuah edisi namun juga foto jurnalistik dapat melaporkan peristiwa yang terjadi secara ringkas dan juga dengan efektif.
Foto jurnalistik juga adalah bagian dari dunia Jurnalisme yang digunakan untuk dapat menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat mengenai sesuatu yang terjadi dan tetap memiliki kode etik jurnalistik. Mereka menjunjung tinggi etika dan juga kode etik dan pesan berita yang akan disampaikan kepada publik, terdapat juga batasan yang tidak dapat dilanggar dan terdapat nilai kejujuran.
Foto jurnalistik memiliki komunikasi melalui sebuah foto, kegiatan foto jurnalistik juga merupakan kegiatan untuk dapat melaporkan berita, dan yang terpenting foto jurnalistik merupakan hasil kerja editor foto yang dapat memenuhi kebutuhan dalam penyampaian informasi.
Nah itulah dia pengertian photojournalism yang dapat menambah sedikit pengetahuan kamu mengenai fotografer. Semoga sedikit ulasan ini dapat bermanfaat untuk pembaca dan sekian dulu ya, Terima kasih.
Foto jurnalistik juga adalah bagian dari dunia Jurnalisme yang digunakan untuk dapat menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat mengenai sesuatu yang terjadi dan tetap memiliki kode etik jurnalistik. Mereka menjunjung tinggi etika dan juga kode etik dan pesan berita yang akan disampaikan kepada publik, terdapat juga batasan yang tidak dapat dilanggar dan terdapat nilai kejujuran.
Foto jurnalistik memiliki komunikasi melalui sebuah foto, kegiatan foto jurnalistik juga merupakan kegiatan untuk dapat melaporkan berita, dan yang terpenting foto jurnalistik merupakan hasil kerja editor foto yang dapat memenuhi kebutuhan dalam penyampaian informasi.
Nah itulah dia pengertian photojournalism yang dapat menambah sedikit pengetahuan kamu mengenai fotografer. Semoga sedikit ulasan ini dapat bermanfaat untuk pembaca dan sekian dulu ya, Terima kasih.