Inilah Kelebihan dan Kekurangan dari JavaScript
JavaScript atau JS adalah salah satu bahasa pemrograman scripting yang simpel dan terkenal. Bahasa pemrograman ini digunakan dalam membangun situs web yang interaktif dan dinamis. Tanpa adanya bahasa pemrograman ini, halaman situs web akan terlihat polos dan membosankan. Selain itu, mereka juga digunakan untuk membuat web server dan pengembangan game. Lihat kelebihan dan kekurangan JS di sini!
Untuk mempelajari bahasa pemrograman ini, kamu bisa memanfaatkan ebook atau tutorial di internet selain lewat pendidikan formal di kampus. Tidak hanya itu, sekarang juga tersedia banyak kursus online untuk belajar bahasa pemrograman bagi pemula. Kursusnya bisa diikuti secara gratis dan berbayar.
Karena tidak membutuhkan ruang yang besar, penggunaannya pun tidak akan terlalu memberatkan RAM. Untuk user, aplikasi yang dibuat dengan bahasa pemrograman ini menjadi lebih mudah dijalankan sehingga sangat pas untuk aplikasi yang dipakai sehari-hari.
JS juga secara langsung mengeksekusi skrip di browser tanpa harus terhubung ke server atau memakai compiler. Sebagian browser memungkinkan JS untuk compile kode saat eksekusi program.
Kompatibel dengan Bahasa Pemrograman Lain
JavaScript dapat digunakan dengan berbagai bahasa pemrograman lainnya. Bahasa pemrograman yang termasuk adalah Java, PHP, dan Perl. Sebagai contoh, JS dapat mengerjakan fungsi yang tidak bisa diproses oleh PHP. Kemampuan ini akan memudahkan tugas pengembang web dan membuat pekerjaan menjadi cepat selesai.
Bukan itu saja, berjalan secara client-side membuat kode JS bisa dilihat oleh pengguna. Akibatnya, kode dapat dieksploitasi oleh pengguna tidak bertanggung jawab. Contoh praktiknya adalah menggunakan kode sumber tanpa otentikasi.
Debugging yang kurang efisien membuat browser tidak menampilkan peringatan saat ada masalah yang muncul. Kondisi ini tentu menyulitkan pengembang untuk mendeteksi masalah yang terjadi.
Oleh karena itu, pengembang harus melakukan tes kode JS di semua browser utama sebelum dipublikasikan. Beberapa browser lama tidak mendukung fungsi baru, jadi pengembang juga harus memeriksanya agar tidak mengganggu user experience.
Kelebihan JavaScript
Dalam penggunaannya, bahasa pemrograman ini memiliki banyak kelebihan yang membuatnya lebih unggul. Lalu apa saja kelebihannya itu? Lihat berbagai kelebihannya di bawah ini!Mudah Dipelajari
Terkadang butuh waktu lama untuk mempelajari sebuah bahasa pemrograman, apalagi mereka yang masih awam. Kebanyakan orang pastinya ingin mulai belajar dari bahasa pemrograman yang mudah terlebih dahulu. Kemudahan dalam penggunaan membuat JavaScript selalu dipilih oleh pengembang web.Untuk mempelajari bahasa pemrograman ini, kamu bisa memanfaatkan ebook atau tutorial di internet selain lewat pendidikan formal di kampus. Tidak hanya itu, sekarang juga tersedia banyak kursus online untuk belajar bahasa pemrograman bagi pemula. Kursusnya bisa diikuti secara gratis dan berbayar.
Ringan saat Digunakan
Keunggulan lain dari menggunakan bahasa pemrograman ini adalah sifatnya yang ringan. Keringanan ini karena mereka hanya membutuhkan sedikit saja sumber memori. Hal ini sangat berguna apabila pengembang web ingin membuat berbagai aplikasi ringan, tetapi tetap memiliki banyak kegunaan dan fitur bagi pengguna.Karena tidak membutuhkan ruang yang besar, penggunaannya pun tidak akan terlalu memberatkan RAM. Untuk user, aplikasi yang dibuat dengan bahasa pemrograman ini menjadi lebih mudah dijalankan sehingga sangat pas untuk aplikasi yang dipakai sehari-hari.
Bersifat Multi Platform
Multi platform menandakan bahwa bahasa pemrograman JS dapat dijalankan di banyak sistem operasi. Beragam sistem operasi populer yang bisa menjalankannya adalah Android, Linux, Windows, dan yang lainnya. Bahasa pemrograman ini pun dapat digunakan pada perangkat yang tidak mempunyai sistem operasi.Kecepatan Mumpuni
JS memiliki kecepatan yang mumpuni karena sering dijalankan langsung pada browser klien. Selama tidak memerlukan sumber daya dari luar, JS tidak akan diperlambat oleh panggilan server backend.JS juga secara langsung mengeksekusi skrip di browser tanpa harus terhubung ke server atau memakai compiler. Sebagian browser memungkinkan JS untuk compile kode saat eksekusi program.
Kompatibel dengan Bahasa Pemrograman Lain
JavaScript dapat digunakan dengan berbagai bahasa pemrograman lainnya. Bahasa pemrograman yang termasuk adalah Java, PHP, dan Perl. Sebagai contoh, JS dapat mengerjakan fungsi yang tidak bisa diproses oleh PHP. Kemampuan ini akan memudahkan tugas pengembang web dan membuat pekerjaan menjadi cepat selesai.
Kekurangannya
Setelah mengetahui apa saja kelebihannya, mungkin kamu ingin tahu kekurangannya. Di bawah ini sudah dijelaskan beberapa kelemahan dari JS yang harus kamu tahu.Keamanannya Kurang Terjaga
Aplikasi yang dibuat dengan bahasa pemrograman ini cenderung memiliki kemampuan enkripsi yang lemah, bahkan cenderung tidak terenkripsi. Ini membuat aplikasinya menjadi lebih rentan terhadap serangan atau dibajak. Alasan ini membuat aplikasi yang dibuat dengan JavaScript cenderung tidak krusial dan tidak membutuhkan kata sandi.Bukan itu saja, berjalan secara client-side membuat kode JS bisa dilihat oleh pengguna. Akibatnya, kode dapat dieksploitasi oleh pengguna tidak bertanggung jawab. Contoh praktiknya adalah menggunakan kode sumber tanpa otentikasi.
Fasilitas Debugging yang Kurang Efisien
Debugging adalah proses mengidentifikasi dan menghilangkan error pada perangkat lunak atau perangkat keras komputer. Meski beberapa editor HTML mendukung proses debugging, fungsi ini masih kurang efisien bila dibandingkan dengan editor lain.Debugging yang kurang efisien membuat browser tidak menampilkan peringatan saat ada masalah yang muncul. Kondisi ini tentu menyulitkan pengembang untuk mendeteksi masalah yang terjadi.
Masalah Kompatibilitas dengan Browser
Terkadang beberapa browser menafsirkan kode JS dengan cara yang berbeda-beda. Perbedaan penafsiran ini mengakibatkan tampilan antarmuka dan fungsionalitas yang tidak konsisten.Oleh karena itu, pengembang harus melakukan tes kode JS di semua browser utama sebelum dipublikasikan. Beberapa browser lama tidak mendukung fungsi baru, jadi pengembang juga harus memeriksanya agar tidak mengganggu user experience.